Thursday, March 9, 2017

Tahapan PascaProduksi VIDEO LENGKAP + Cara Memakai MovieMaker

TAHAPAN PASCAPRODUKSI

Uraian Materi
Kegiatan pascaproduksi pada dasarnya adalah kegiatan editing. Editing video merupakan
proses menyusun dan menata hasil rekaman gambar menjadi satu keutuhan berdasakan
naskah.
Pekerjaan editing meliputi capturing/importing, pemotongan, penggabungan, penyisipan
gambar, transisi dan gambar pendukung lainnya serta pemaduan suara.
1. Capturing/Importing
    Proses memindahkan hasil rekaman gambar dari kamera ke perangkat editing dapat
    dilakukan dengan cara capturing/importing. Capturing dilakukan bila hasil rekaman
    tidak berupa file video, sedangkan importing dilakukan bila hasil rekaman berupa file
    video yang dapat dibaca oleh perangkat editing.
2. Pemotongan
    proses memotong hasil rekaman gambar untuk mendapatkan hasil potongan video
    yang lebih baik
3. Pengaturan Transisi
    Transisi merupakan bentuk perpindahan antarpotongan gambar untuk menjaga
    kontinyuitas gambar, membentuk suasana, pembeda waktu dan tempat.

    Jenis-jenis transisi adalah sebagai berikut.
    a. Cut/Cut To
        Cut berfungsi sebagai perpindahan atau transisi dari satu gambar atau adegan ke
        adegan yang lain secara langsung. Cut digunakan untuk:
        ● menyatakan kesinambungan cerita;
        ● menggambarkan detail objek;
        ● menciptakan suasana kejadian tegas, tegang, semangat.

    b. DISSOLVE
        Dissolve berfungsi sebagai jembatan potongan gambar yang secara berangsur -
        angsur terjadi perpindahan gambar. Dissolve digunakan untuk:
        ● menciptakan suasana kejadian romantis, halus, mengalir, sedih;
        ● menyatakan waktu lampau atau lamunan masa depan.

    c. WIPE
        Wipe berfungsi sebagai transisi yang menggantikan gambar dengan gambar
        berikutnya dengan cara bergerak dari sisi ke sisi lain menggunakan pola bentuk
        tertentu. Wipe digunakan untuk:
        ● menciptakan suasana ceria, bahagia, glamour;
        ● memberikan kesan retro.

    d. FADE/Fading
        Fading berfungsi sebagai transisi yang menggantikan gambar dari gelap perlahan-
        lahan menjadi tampak gambarnya (fade in) atau dari gambar berubah secara berangsur-
        angsur menjadi gelap (fade out). Fade berfungsi untuk:
        ● sebagai awal dari sebuah adegan;
        ● membedakan perubahan waktu.

    4. Pemaduan Suara
        Pemaduan suara adalah proses memadukan suara latar kedalam track audio dengan
        gambar yang sudah tersusun atau sebaliknya.
    5. Rendering
        Proses akhir penyatuan hasil editing menjadi satu kesatuan video yang utuh.


Editing
Untuk melakukan sebuah editing video diperlukan peralatan komputer/laptop dan
menggunakan aplikasi editing video. Terdapat banyak aplikasi editing video saat ini.
Berikut akan dicontohkan penyuntingan (editing) menggunakan Windows Movie Maker.
Windows Live Movie Maker adalah perangkat lunak yang merupakan bagian dari
Windows Live Essentials. Fungsi utama program ini adalah untuk melakukan olah digital
terhadap gambar bergerak (video), misalnya untuk menambahkan efek visual, atau
menambahkan redaksi singkat yang berhubungan dengan video yang sedang disunting.
Format file hasil rekaman yang dapat diimpor ke Windows Movie Maker adalah sebagai
berikut :
    a. File video berformat: .asf, .avi, .wmv, .mp4, .mpeg1, .mpeg, .mpg, .m1v, .mp2
    b. File audio berformat: .wav, .snd .au, .aif, .aifc, .aiff, .mp3
    c. File Windows Media berformat: .asf, .wm, .wma, .wmv
    d. File Gambar berformat: .bmp, .jpg, .jpeg, .jpe, .jfif, .gif, .png
Program kecil ini memiliki berbagai fitur dasar penyuntingan video yang sangat sederhana, namun sudah mencukupi bagi para pengguna pemula.
Harap diingat, untuk memulai editing dengan Windows Movie Maker video harus sudah ada di PC/Komputer yang akan digunakan untuk editing. Program ini merupakan program yang secara otomatis sudah terinstal pada Windows xp dan Vista sedangkan untuk Windows 7 dan 8 pengguna perlu melakukan instalasi windows essentials terlebih dahulu. Siapa pun yang ingin mengunduh (men-download) aplikasi ini ke komputer pribadi, dapat membuka link/tautan berikut:

Download MovieMaker DISINI



TUTORIAL MOVIE MAKER

Berikut ini adalah panduan penggunaan Windows Movie Maker versi Windows 7:

1. Memulai Penyuntingan

    Untuk memulai menggunakan aplikasi, bukalah aplikasi windows movie maker.
 Gambar I.8 Memulai Windows Movie Maker
2. Memulai dan Menyimpan Sebuah Proyek
Sebelum berkerja dengan video, Anda harus menyimpan proyeknya terlebih dahulu. Untuk menyimpan projek lakukan langkah sebagai berikut:
Pilih tombol menu File, dan pilih simpan sebagai proyek. Lanjutkan dengan mengisi File name, kemudian tekan tombol Simpan proyek (Save). Anda dapat juga menyimpan dengan memilih Simpan proyek
sebagai (Save as).




Gambar I.9 Proses menyimpan Projek

3. Menambahkan File yang akan di edit/ Importing Digital Movies and Photos
a. Pilih menu Beranda dan klik tombol “Tambahkan video dan foto” (Add videos and photos)

Gambar I.10 Menambahkan Video
b. Cari video atau foto yang akan diedit lalu pilih file dan tekan tombol “open”.

Gambar I.11 Memilih Video

4. Memotong Video Menggunakan Fitur Split
    Drag garis hitam di tempat manapun yang Anda inginkan untuk memotong video. Pilih menu edit lalu klik tombol “Pecah” (Split).

Gambar I.12 Memecah Video

5. Menambahkan Transisi Video
Pilih potongan video yang akan diberi transisi. Klik menu Animasi (Animations), pilih salah satu jenis transisi yang tersedia sesuai dengan kebutuhan.

Gambar I.13 Menambahkan Transisi Video

6. Menambahkan Teks Menggunakan Fitur Caption
Pilih potongan video yang akan diberi teks, klik menu Beranda (Home). Pilih Keterangan (Caption) pada bagian kanan.

Gambar I.14 Menambahkan Teks Caption Pada Video

Teks keterangan akan muncul pada bagian bawah video Anda. Klik dalam kotak tulisan (enter text here) dan tuliskan teks video yang diinginkan.

Gambar I.15 Menambahkan Teks Pada Video

7. Menambahkan Judul dan Daftar nama/credit tittle
Pilih menu Beranda (Home) , klik tombol Judul (Title )untuk memberikan Judul. Klik Daftar nama (Credits) maka akan berisi pilihan submenu (drop down) yang meliputi Daftar nama (Credits), Sutradara (Director), Dibintangi (Staring), Lokasi (Location).

Gambar I.16 Menambahkan Judul dan Daftar Nama

Maka akan muncul Layar hitam dengan kotak teks, kemudian klik dalam kotak tersebut dan tuliskan Judul video atau Daftar nama. Sesuaikan dengan judul, daftar nama, lokasi, pemeran.

Gambar I.17 Menambahkan Judul dan Daftar nama

8. Menambahkan Suara Manggunakan Menu Tambah Musik (Add Music)
Pilih menu Beranda (Home) kemudian klik ikon Tambah musik (Add Music). Kemudian pilih lokasi (folder) tempat Anda menyimpan file music/suara. Pilih file music/suara yang Anda inginkan kemudian tekan tombol Open.

Gambar I.18 Menambahkan Suara

Setelah file musik/suara dibuka, Anda dapat mengatur volume musik dengan memilih Menu Opsi (Option) lalu klik menu Volume Musik (Music volume), dan aturlah volumenya.

Gambar I.19 Mengatur volume music

9. Simpan Video (Save Movie)
Pilih menu File kemudian klik Simpan film (Save Movie). Anda dapat memilih setelan (setting) sesuai dengan kebutuhan Anda. Contoh pilih untuk komputer (for computer).
Pada kotak dialog simpan film (gambar di bawah), ketik pada File Name sesuai nama file yang diinginkan. Anda dapat memilih format (*.mp4 atau *.wmv) pada tipe (Save as type) yang disediakan. Klik Save untuk mengakhiri akhir proses penyimpanan.




Gambar I.21 Simpan Video (Save Movie)

Hal yang harus diperhatikan pada editing video
1. Apabila format file video tidak terdukung (support) oleh aplikasi editing, Anda dapat mengkonversi format file video menggunakan aplikasi convert (misalnya Format Factory, Total Video Converter, Any Video Converter, dan lain-lain).
2. Di dalam editing kontinuitasnya harus terjaga.






















No comments:

Post a Comment